Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mukmin diri dan harta mereka dengan memberikan surga untuk mereka. Mereka berperang pada jalan Allah; lalu mereka membunuh atau terbunuh. (Itu telah menjadi) janji yang benar dari Allah di dalam Taurat, Injil dan Al Quran. Dan siapakah yang lebih menepati janjinya (selain) daripada Allah? Maka bergembiralah dengan jual beli yang telah kamu lakukan itu, dan itulah kemenangan yang besar. [QS. At Taubah: 111]
Bagi yang berminat dengan bisnis ini, perlu memperhatikan dua hal. Pertama, bisnis ini hanya bisa diikuti oleh orang-orang beriman. Karena hanya orang berimanlah yang yakin bahwa Allah pasti akan menepati janji-Nya. Maka tidak aneh jika yang diseru untuk jual beli ini adalah orang beriman. Sedangkan orang-orang kafir ragu akan janji Allah. Bagi orang kafir jual beli ini adalah jual beli yang penuh resiko, karena pembayaran dari jual beli ini adalah kelak dikemudian hari. Mereka sangat takut jangan-jangan Allah mengingkari janjinya. Sekali lagi, orang yang mengikuti transaksi jual beli ini hanyalah orang yang beriman sedang orang yang tidak ikut transaksi jual beli ini adalah kafir. Kedua, bisnis ini mengharuskan penjual menyerahkan diri dan hartanya secara totalitas kepada pembeli (yaitu: Allah). Sehingga penjual (yaitu: orang yang beriman) mereka tidak berhak lagi mengatur diri dan harta mereka, yang berhak mengatur diri dan harta mereka hanyalah Allah. Maka aturan hanyalah aturan yang datang dari Allah. Kalau penyerahan totalitas diri dan harta kepada Allah telah dipenuhi, maka dia layak mendapat bayaran berupa surga.
Selanjutnya, marilah kita simak parade perjalanan hidup umat terbaik. Umat yang tidak ragu-ragu mengikuti transaksi jual beli ini. Diriwayatkan Muhammad bin Ka’ab Al qurodhi bahwa Abdullah bin Rawahah berkata kepada Rosulullah SAW tatkala memberikan ba’iatnya kepada beliau di Aqobah. “Syarat apakah yang engkau tuntut dari padaku untuk Tuhanmu dan dirimu sendiri?”. Rosulullah menjawab: “Syaratku bagi Tuhanku, bahwa kamu menyembah-Nya dan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu kapada-Nya. Sedang bagi diriku, hendaklah kamu melindungi diriku sebagaimana kamu melindungi dirimu dan hartamu”. Lalu bertanya para sahabat: “Imbalan apa yang kami peroleh jika kami melakukan itu semua?. “Surga” jawab Rosululah dengan singkat, yang disambut oleh para sahabat, “Jual beli yang sangat menguntungkan, tidaklah akan kami batalkan atau minta dibatalkan”.
Ini adalah bisnis yang benar-benar sangat menguntungkan. Sebuah transaksi jual beli dengan keuntungan yang sangat besar. Keuntungan yang sulit untuk dibayangkan sulit untuk diukur karena besarnya keuntungan itu. Rosulullah bersabda: “Allah Ta’ala berfirman: Aku menyediakan untuk hamba-hamba-Ku yang sholih, apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, tidak pernah didengar oleh telinga dan tidak pernah terbesik pada hati manusia.” [HR. Bukhori dan Muslim]. Semoga kita termasuk orang-orang yang mengikuti transaksi jual beli ini.
0 Response to "INILAH BISNIS YANG PALING MENGUNTUNGKAN"
Posting Komentar